Makna di Balik ‘Boulevard of Broken Dreams’ Green Day
Boulevard of Broken Dreams adalah salah satu lagu penting dari album American Idiot (2004) milik Green Day. Lagu ini sering dibicarakan karena liriknya yang menceritakan tentang rasa sepi dan pencarian jati diri. Banyak yang merasa lagu ini mewakili perasaan terasing, walau kita hidup di tengah keramaian.
Lirik dan Makna
“I walk a lonely road / The only one that I have ever known”
Kalimat ini menunjukkan seseorang yang hanya tahu satu jalan. Ia merasa sendirian, seolah tidak ada pilihan lain. Mungkin ia sengaja memilih jalan yang berbeda dari orang lain, sehingga makin terasa terisolasi.Sponsored links
“Don’t know where it goes / But it’s home to me and I walk alone”
Di sini, ia tidak yakin ke mana tujuannya. Meski begitu, ia tetap berjalan. Ia seolah menemukan kenyamanan dalam kesendirian, walau tidak tahu akan berakhir di mana.
“I’m walking down the line that divides me somewhere in my mind”
Kalimat ini menggambarkan konflik batin. Ada garis tipis dalam pikirannya, mungkin antara harapan dan realitas. Itu membuatnya bingung, tapi juga memaksanya mencari tahu siapa dirinya.
“Read between the lines / What’s messed up and everything’s alright”
Kadang ada hal buruk yang disembunyikan di balik hal yang tampak normal. Lirik ini mengajak kita jujur pada diri sendiri, bukan sekadar pura-pura baik-baik saja.
“My shadow’s the only one that walks beside me”
Ia menyadari hanya bayangannya yang selalu menemani. Ini menegaskan rasa sepi. Mungkin juga bayangan adalah bagian dirinya yang paling gelap, selalu ada di dekatnya.
“Sometimes I wish someone out there will find me”
Ada harapan bahwa seseorang akan datang dan mengerti keadaannya. Meski ia terbiasa sendiri, ia masih merindukan kehadiran orang lain.
“’Til then I walk alone”
Ia memilih jalan ini sampai tiba waktunya bertemu seseorang yang mau memahami. Itu menegaskan sikapnya untuk terus melangkah, meski sendirian.
Kaitan dengan Album American Idiot
Lagu ini menceritakan sisi emosional karakter fiksi Jesus of Suburbia. Ia lari dari rumah untuk menemukan kebebasan, tapi malah merasa lebih terasing. Lagu “Boulevard of Broken Dreams” memperlihatkan fase ketika ia sadar bahwa mencari kebebasan tidak otomatis membuatnya bahagia.
Kenapa Populer di Indonesia?
Banyak orang di sini juga merasa kesepian atau terjebak dalam situasi tertentu. Liriknya mudah dipahami. Nadanya sederhana dan gampang diingat. Kita juga sering melihat anak band sekolah atau kampus membawakan lagu ini. Banyak yang menyukai tema pemberontakan dan kebebasan dari Green Day.
Pesan Penting
Lagu ini mengingatkan bahwa perasaan sendirian itu wajar. Kita bisa merasa nyaman dengan diri sendiri, meski tetap berharap seseorang akan datang. Walau ada impian yang hancur, kita belajar untuk terus melangkah.